April 20, 2020
BY Hidayah Sulistyowati
16 Comments
Mengenal Covid-19, Jangan Lupa Jaga Jarak

Assalamualaikum Sahabat. Dunia mendadak terguncang ketika bulan Desember 2019 kabar tentang virus Covid-19 muncul di Wuhan, China. Namun ternyata saat ini diketahui bahwa virus ini pertama kali muncul pada tanggal 17 Nopember 2019 di Hubei, China.
Covid-19 atau Corona Virus Disease 2019 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 yang juga disebut salah satu jenis koronavirus. Tanda penderita kena Covid-19 seperti mengalami demam, batuk kering, dan kesulitan bernafas.
Hal-Hal Yang Perlu Diketahui Seputar Covid-19 :
Cara Penyebaran Virus Covid-19 :
Awalnya banyak orang menyepelekan covid-19 karena jumlah kematian yang disebabkan memiliki prosentasi lebih rendah dibandingkan Mers ataupun SARS.
Namun ternyata penyebaran virus ini lebih cepat dan lebih banyak, serta sukar untuk dideteksi.
Infeksi yang terjadi adalah menyebar dari satu orang ke orang lain melalui percikan (droplet) dari saluran pernapasan yang sering dihasilkan ketika batuk atau bersin. Jarak jangkauan droplet ini sekitar 1 meter. Ngeri juga ya begitu tahu begitu mudah dan masifnya penyebaran virus ini.
Nah droplet ini bisa menempel di permukaan benda, seperti meja, pintu, handle pintu, angkutan umum, dan lainnya di tempat umum. Namun droplet juga tidak bertahan lama di udara.
- Menggunakan Masker
Penggunaan masker sekarang sangat dianjurkan bahkan diwajibkan untuk mencegah penularan. Sesuai rekomendasi WHO, semua orang baik yang sehat maupun yang sakit, saat keluar rumah perlu menggunakan masker.
Masyarakat umum dapat menggunakan masker berbahan dasar kain. Masker lebh baik digunakan tidak lebih dari 4 jam, setelah itu harus dicuci menggunakan sabun dan air.
Masker bedah atau masker N95 hanya untuk tenaga kesehatan karena jumlahnya terbatas.
- Jaga Jarak Saat Bicara
Saat ini setiap orang disarankan untuk melakukan physical distancing yaitu jaga jarak dengan diam di rumah. Atau kalo keluar rumah, lakukan prosedur keamanan agar terhindar dari penularan virus.
Definisi Penderita Covid-19
Ada tiga jenis definisi operasional terkait covid-19 ini, yaitu :
1. Orang Dalam Pemantauan (ODP)
- Mereka yang mengalami demam atau gejala gangguan sistem pernapasan Seperti pilek atau sakit tenggorokan, dan batuk.
- Mereka yang 14 hari terakhir memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah yang terpapar covid.
- Mereka yang selama 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi Covid-19.
2. Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
- Mereka yang mengalami infeksi Pernapasan Akut (ISPA) yaitu demam disertai salah satu gejala/tanda penyakit pernapasan. Seperti batuk, sesak napas, sakit tenggorokan, pilek, pneumonia yang ringan hingga berat.
- Selama 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah yang terapapar covid-19.
- Orang dengan ISPA/pneumonia berat yang butuh perawatan di RS dan tidak ada penyebab berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
3. Orang Tanpa Gejala (OTG)
- Seseorang yang tidak muncul gejala dan memiliki resiko tertular dari orang konfirmasi covid-19. Orang tanpa gejala ini merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi covid-19.
4. Kasus Konfirmasi
Yaitu pasien yang terinfeksi covid-19 dengan hasil pemeriksaan tes positif melalui pemeriksaan PCR.
Kuy, jaga kebersihan dengan mencuci tangan menggunakan air dan sabun agar terhindar dari penularan covid-19. Juga menjaga imunitas tubuh dengan melakukan gaya hidup sehat. Wassalamualaikum.
Materi ;
- lifestyle.okezone.com
- https://corona.jatengprov.go.id/index.php/infografis
Materi ;
- lifestyle.okezone.com
- https://corona.jatengprov.go.id/index.php/infografis