Februari 2024 - My Mind - Untaian Kata Untuk Berbagi

Senin, 19 Februari 2024

Revolutionizing Bodywear: 2024 Shapewear
Februari 19, 20240 Comments

Revolutionizing Bodywear: 2024 Shapewear

Trends on the Rise

Once a concealed undergarment, shapewear now commands a significant place in women's fashion ensembles, enhancing natural body lines and providing flexibility in dressing. As the fashion world has warmed up to the ideas of inclusivity and diversity, the concept of shapewear has undergone a transformation. Today, best shapewear not only offers myriad sizes, but also encourages women to celebrate their bodies with assurance and dignity.

With advancements in fabric technology like adaptive materials that cater to various body types, ensuring ultimate comfort and perfect fit, shapewear has become a staple in every woman's wardrobe. The increasing awareness of environmental implications has compelled brands to innovate eco-friendly and sustainable shapewear. Consumers want shapewear bodysuit that fulfills both aesthetic and functional purposes, and aligns with their moral values. This has also pushed shapewear brands to examine sustainable materials and production methods that have minimal environmental impact.

Shapewear Trends in 2024 to Look Out For

In 2024, the shapewear industry is geared towards prioritizing comfort without skimping on style. It also stresses on inclusivity and shapewear as a tool of empowerment. Here are the upcoming shapewear trends for 2024 that can up your fashion quotient.

Airy Fabrics


The year 2024 will focus on comfort and ventilation in shapewear. Fabrics like cotton
blend and moisture-absorbing materials take the spotlight. These breathable fabrics ensure that you stay cool and relaxed, even in hotter seasons. For women with dynamic lives, the moisture-absorbing properties in sustainable shapewear keep you cool and comfortable, helping you stay fresh and confident.

Invisible Styles


No more worrying about visible panty lines with seamless shapewear. The trend 2024 revolves around shapewear pieces that blend in beneath your clothes, offering a smooth, comfortable fit that lets you move freely.

Supportive High-Waist Shapewear


AirSlim® Boned Sculpt High Waist Shorts

Experience ultimate comfort with high-waisted shapewear. These styles not only provide additional support but ensure a secure and confident feel throughout the day. High waisted body shapers also match well with a variety of outfits.

Customizable Straps and Bands

Shapewear with features like adjustable straps lets you modify the fit as per your distinctive body shape, ensuring that you feel supportive and comfortable.

Wire-free Bras for Unrivaled Comfort

2024 sees a trend towards shapewear with wire-free bras to offer ample support without the hassle of underwires. These pieces offer the ideal blend of comfort and style.

Shapewear with 360-Degree Shaping and Smoothing

With the advent of 360-degree stretchability in shapewear, you can expect overall smoothing and unrestricted movement. This innovative feature ensures that you can comfortably wear shapewear all day while reaping the shaping benefits.

Specific Compression Zones

PowerConceal™ Full Body Tummy Control Shapewear


Contemporary shapewear is crafted with specific compression zones, providin different sections of the body with varying degrees of compression and support, based on the body's natural contours. This boosts comfort while delivering the shaping effect you want.

Lightweight and Skin-Like

The demand for shapewear that is lightweight and offers nearly invisible designs has seen a spike recently. This kind of shapewear lets you confidently wear it all day, every day.

Variety

In 2024, expect to see shapewear offered in a wide range of styles and designs to suit individual tastes and different outfit choices. This versatility enables everyone to pick shapewear that best complements their wardrobe while still ensuring a comfortable and secure fit.

Body-positive Inclusive Sizing

Most importantly, 2024 is all about celebrating diversity and a range of body types.

Inclusive sizing in shapewear ensures this undergarment solution is accessible to everyone, irrespective of their shape or size. More brands are endorsing body positivity and making shopping for shapewear into an empowering experience.

For 2024, incorporate these trends to lift your confidence, feel supported, and be comfortable in your skin. With airy fabrics, invisible designs, and inclusive sizing, there's a shapewear type for all. Here's to a comfortable and trendy you in 2024!
Reading Time:

Kamis, 08 Februari 2024

Agen Kesehatan Mencari Yang Mau Test HIV
Februari 08, 2024 3 Comments
Assalamualaikum Sahabat. Apa kabarnya, semoga kalian selalu dalam keadaan sehat dan bahagia. Kebahagiaan orang tua adalah menjadi saksi perkembangan anak-anaknya, dari lahir hingga dewasa. Bersyukur banget kalo kita diberi kesempatan mendampingi mereka tumbuh menjadi orang dewasa dan menikahkannya.

Namun seperti kebanyakan orang tua, terutama ketika anaknya beranjak dewasa, bisa melihat mereka bekerja usai lulus sekolah atau kuliah. Bagi saya semua pekerjaan itu baik sepanjang halal. Menjadi petugas keamanan, salesman, guru, jualan online, boleh aja. 

Si sulung udah pernah bekerja sebagai sales untuk produk jaringan internet. Namun saat dia menuturkan keinginan untuk menikah, sedang dalam kondisi nganggur. 

Saya pernah bercerita di blog ini bagaimana terkejutnya saat si sulung mengutarakan keinginannya menikah. 


Yah gimana nggak terkejut kalo posisi si sulung belum bekerja, masa ingin menikah? 

Namun setiap orang pasti memiliki jalan rejekinya masing-masing, dan ini saya yakini. Alhamdulillah si sulung mendapat pekerjaan lagi usai menuturkan keinginannya menikah. 

Mencari Yang Mau Test HIV Gratis


picture by kompas


Ya, meskipun gratis, banyak banget orang yang menolak ketika ditawari ikut test HIV ini. Saya nggak heran sih karena gaya pergaulan anak muda sekarang yang nggak takut penyakit kelamin apalagi dosa!

Saya masih ingat dengan berita yang viral awal pertengahan tahun 2022 tentang ditemukannya kasus HIV pada  mahasiswa. Yang menjadi perhatian banyak kalangan adalah, cukup banyak yang mengidap HIV tapi tidak pernah ketahuan. 

Semacam gunung es, yang mau dan berani periksa biasanya karena merasakan sakit yang tidak kunjung sembuh, seperti sariawan atau diare. Jadi lebih banyak lagi yang tidak mau ikut test HIV karena takut hasilnya positif.

Seperti yang dituturkan si sulung yang udah 2 tahun lebih menjadi agen pencari orang yang mau ikut test HIV gratis wilayah Semarang. 
"Banyak yang nolak ketika aku tawari, padahal ini gratis loh."
"Mungkin malu atau takut ketahuan kalo sakit HIV," cetus saya kala itu.
"Yaaa kalo takut sakit harusnya mau diperiksa. Misal nih, dia positif HIV, nantinya akan masuk dalam peserta konsultasi gratis termasuk perawatannya juga. Semua obat gratis loh, Buk,"

Saya waktu itu bilang, tidak semudah itu memang membujuk orang yang kehidupannya sembrono. Orang yang dengan mudah berganti pasangan, melakukan hubungan intim dengan sembarang orang, pasti takut kalo diajak ikut test HIV.

Gejala HIV dan Cara Penularannya

Infeksi HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah penyakit yang menyerang dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Jika tidak diobati sejak tahap awal, infeksi HIV bisa berkembang menjadi AIDS atau Acquired Immunodeficiency Syndrome. 

Berikut gejala awal HIV: 
  • Sakit kepala 
  • Demam 
  • Badan mudah lelah, padahal tidak banyak beraktivitas dan sudah cukup tidur
  • Nyeri sendi 
  • Tidak nafsu makan 
  • Kelenjar getah bening bengkak 
  • Sakit tenggorokan 
  • Ruam 
  • Nyeri otot 
  • Kerap muncul sariawan di mulut 
  • Ada borok atau luka bernanah di alat kelamin 
  • Sering berkeringat di malam hari, padahal cuaca tidak membuat gerah 
  • Kerap diare 
  • Tidak enak badan 
  • Mual 
Yang perlu diketahui pada tahap awal HIV, gejala yang muncul itu cukup mirip dengan flu maupun infeksi virus lain. Penderita baru merasakan gejala awal HIV selang dua sampai enam minggu setelah tertular virus ini. Dengan adanya kondisi ini tak sedikit HIV yang berkembang ke tahap kedua dan tahap akhir atau AIDS.

Karena bila kalian menderita HIV, dan tidak segera diobati dengan obat anti-retro-viral (ARV) sejak tahap awal, akan menggerogoti sistem daya tahan tubuh. Dampaknya cukup bikin ngeri sih. Karena penderita HIV cukup mudah terkena infeksi parah saat terpapar kuman penyakit seperti virus, bakteri, dan jamur. 

Cara penularan HIV 

Menurut laman HIV, seseorang hanya bisa tertular infeksi ini jika melakukan kontak langsung dengan cairan tubuh pengidap. 

Cairan tubuh tersebut termasuk: 
  • Darah 
  • Air mani dan cairan pra-mani 
  • Cairan rektal atau cairan dari bagian usus besar yang berada di akhir dan mengarah ke anus 
  • Cairan vagina 
  • ASI  
Penularan terjadi ketika HIV dalam cairan tersebut masuk ke aliran darah seseorang melalui selaput lendir yang ada di rektum/rektal, vagina, mulut, atau ujung penis. Selain selaput lendir, bisa juga melalui luka terbuka maupun melalui injeksi langsung dari jarum suntik atau spuit.

Sebagai ibu, awalnya saya banyak bertanya pada si sulung tentang tugasnya sebagai agen pencari orang yang mau test HIV gratis. Termasuk apakah dia akan menemani selama test, pengobatan (bila diketahui positif), dan seterusnya.

Namun si sulung menjelaskan kalo tugasnya hanya mencari orang yang mau ikut test HIV. Untuk test dilakukan oleh tenaga medis yang ada di puskesmas yang ada di seluruh kota Semarang. Kemudian untuk hasil test pun, akan diserahkan pada yang menjalani test HIV. Si sulung nggak bakal tahu hasil test nya karena tidak memiliki wewenang. 

Si sulung saat awal melamar kerja dulu juga saya nggak tahu. Saya tahu ketika dia dipanggil untuk persiapan pelatihan. Sebelumnya dia memang beberapa kali minta doa bila ikut seleksi tahap awal seperti psikotest, wawancara yang semua dilakukan secara online. Oia kalian bisa juga baca artikel mba Sylvianayy yang mengulas cara melamar kerja di shinbi house.

Si sulung membagikan tips melamar kerja (saat itu masih masa pandemi) yang kebanyakan waktu itu via online, tampil percaya diri saat wawancara. Meski via zoom, tetap harus tampil rapi, berbicara dengan artikulasi yang jelas dan bersikap ramah. Sekian cerita saya tentang pekerjaan si sulung. Wassalamualaikum.


Sumber Materi :
- Wawancara dengan narasumber
- https://kmp.im/plus6
Reading Time: