My Mind - Untaian Kata Untuk Berbagi: Pendekar Pancasila
Tampilkan postingan dengan label Pendekar Pancasila. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendekar Pancasila. Tampilkan semua postingan

Kamis, 25 Juli 2019

Semangat Gotong Royong Dari Jaman Old Sampai Jaman Now
Juli 25, 2019 24 Comments

Semangat Gotong Royong Dari Jaman Old Sampai Jaman Now


Assalamualaikum Sahabat. Udah tahu dong arti tentang gotong royong? Bagaimana gotong royong telah melekat dalam masyarakat Indonesia sejak jaman dulu. Dan kini pada era digital, gotong royong diharapkan dapat menciptakan karakter masyarakat yang lebih baik untuk mengantarkan Indonesia lebih unggul.

Senangnya saya bisa hadir pada event keren, Forum Aksi Pendekar (Pendidikan Karakter) Pancasila. Acara diadakan di aula Grahadhika Bhakti Praja, Kantor Gubernur Jawa Tengah, jalan Pahlawan No. 9 Semarang.

Tema event #PendekarPancasila yang diadakan oleh Kominfo ini bertemakan : Semangat GOTONG ROYONG untuk Indonesia Unggul. Seperti gimana semangat gotong royong dari Pendekar Pancasila ini? Kuy, baca terus ya.


Opening Seremoni :

Seperti acara kementerian umumnya, menyanyikan lagu Indonesia Raya menjadi pembuka seluruh rangkaian forum aksi pagi itu. 

Acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Bapak Drs. Wiryanta, MA, Ph.D selaku Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian Kominfo. 

Intinya sih sebagai warga Indonesia, Pendekar Pancasila diharapkan bisa menjadikan generasi milenial lebih unggul dan berkarakter.

Setelah pemukulan gong sebagai seremonial pembuka acara, dilakukan foto bersama oleh narasumber, juga penyerahan penghargaan pada semua pembicara.


Pancasila Sebagai Dasar Orientasi Pendidikan Berkarakter

Bapak Prof. Dr. Hariyana, MA, menjelaskan tentang Pancasila sebagai dasar orientasi pendidikan berkarakter. Bangsa ini sudah memiliki Pancasila sebagai dasar negara. Namun bagaimana pancasila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

Pancasila baru akan menjadi realita jika ada perjuangan. Pancasila menjadi penuntun bagi warga Indonesia. Borobudur bisa berdiri kokoh karena pendahulu kita sudah memiliki sistem.

Pendidikan mengubah mindset, mengubah wawasan, karakter, dan kehidupan. Nilai pendidikan sebisa mungkin jangan sekadar menguasai disiplin tertentu. 

Intinya sih Indonesia butuh orang yang berkarakter, cerdas, dan berbakti. 

Orang nggak bisa fokus karena pikirannya terbagi.  Manusia dilihat dari tiga dimensi : Dunia Fisik, Dunia Sosial, dan Dunia Batin/pikiran. Jadi membangun karakter itu dengan mengetahui yang baik, memiliki perasaan  moral ingin baik, dan perilaku baik.

Saat ini negara yang kuat bukan pemilik alat militer seperti jaman penjajahan Jepang dulu. Trinitas Kekuasaan sebuah negara saat ini adalah memiliki power, capital atau finansial, dan epistomologi atau informasi. 

Itu lah kenapa Donald Trump bisa menang dan menjadi Presiden USA adalah karena menguasai informasi. 

Energi positif : orang-orang yang berprestasi adalah pendekar Pancasila. Menjadi Pendekar Pancasila itu berjuang memenangkan masa depan. 

Pendidikan yang baik adalah yang mementingkan belajar untuk belajar. Jadi otak kita tidak menjadi gudang fakta. Melainkan bagaimana sesuatu bisa terjadi. 


Semangat Gotong Royong Untuk Indonesia Unggul :

Bapak Sudarsana, dosen Universitas Negeri Sebelas Maret Solo. Menguraikan bagaimana Gotong royong merupakan istilah Indonesia yang memiliki arti bekerja bersama--sama untuk mencapai suatu hasil atau tujuan bersama. 

Istilah ini berasal dari kata : 
Gotong ---->>>> artinya bekerja
Royong ---->>>> adrinar bersama

Di Indonesia gotong royong itu milik masyarakat. Seperti masyarakat desa yang sejak lama sudah memiliki sikap kekeluargaan. 

Secara pragmatis, Pancasila sebagai semangat kebangsaan dengan bergotong royong membangun kesadaran bersama. Dengan modal Ketuhanan Yang Maha Kuasa, membangun kebersamaan, bisa saling membangun rasa. Sila kedua, memanusiakan manusia. 

Manfaat Gotong Royong itu bisa menjalin rasa solidaritas dalam lingkungan masyarakat. Di mana ketentraman dan kedamaian akan diperoleh jika antar sesama warga saling peduli dan membantu.

Nilai gotong royong adalah semangat yang diwujudkan dalam bentuk perilaku, di antaranya : kebersamaan dan persatuan. 


Gotong Royong Jaman Now

Cindy Gulla seorang youtuber yang juga dulu anggota JKT48 mengajak peserta untuk mengenal gotong royong jaman now.



Kalo gotong royong jaman old itu seperti kerja bakti, memperbaiki jembatan, jalan, dan membersihkan gorong-gorong.

Namun gotong royong jaman now itu merupakan tindakan nyata dengan membawa perubahan. Seperti :

1. Berpartisipasi aktif membangun bangsa dengan menebar kebaikan seperti PETISI ONLINE. 

2. Penggalangan dana membantu sesama, seperti yang dilakukan oleh KitaBisa.com. Udah tahu kan, ketika ada yang share tentang sebuah desa yang terisolir karena terpisahkan sungai lebar. Nah dari penggalangan dana terkumpul uang sebesar 500 juta lebih. Akhirnya dari donasi kitabisa.com ini lah jembatan bisa dibangun dan dimanfaatkan oleh warga sekitarnya.

3. Berkarya menjadi content kreator yang baik. Artinya jadi lah kreator konten yang bertanggung jawab dan berbagi konten-konten positif. 

Ada tip nih dari Cindy Gulla : 
- Be You, karena tiap orang itu unik
- Be Brave, berani menunjukkan diri kita sebagai seseorang
- Consisten
- Positif agar memiliki impact yang baik


Menulis Sebagai Rekam Jejak 

Pembicara keempat dan terakhir adalah Mira Sahid, founder Komunitas Emak Blogger, yang juga salah seorang staf khusus Kesekretariatan Presiden. Emak idolaaaak 😍


Pendekar Pancasila

Ada video yang diputar yang mengingatkan peserta bahwa Pancasila adalah kita. Bagus deh videonya, ada juga qoute dari bapak Presiden RI, Joko Widodo bersama generasi milenial tentang siapa kita, Kita Pancasila.

Intinya siang hari itu Mira Sahid sharing tentang seoarang konten kreator. Intinya saring dulu sebelum sharing, jangan asal post di media sosial. 

Sebagai seorang yang aktif di dunia media sosial, Mira Sahid memberikan tips membangun konten. Ada 7 tips yang dibagikan :
1. Kenali keahlian atau passion kamu
2. Konten harus yang kuat
3. Kuasai aplikasi pengolah gambar atau video
4. Komunikasi dua arah, jangan malas membalas komentar
5. Konsisten dan kontinu
6. Kolaborasi, karena era sekarang itu gak bisa jalan sendiri dan harus ikut komunitas.
7. KUY, mulai dari sekarang.

Pendekar Pancasila

Kemarin waktu acara Pendekar Pancasila ini, kebetulan barengan dengan ultah saya. Jadi deh dikerjain sama Mira Sahid, diarak, dinyanyikan lagu ultah nya milik Boomerang. Hahahaaa, sebelumnya malu-malu nyanyi, akhirnya larut deh dengan keseruan peserta yang heboh nyanyi. Apalagi ada seorang anak muda yang juga ultah pada hari yang sama. Terima kasih untuk semua perhatian semua peserta, terspesial pada teman-teman blogger Gandjel Rel. Lop yuuuu full deeeh semuaaaa.

Nah, gimana kamu, udah merasa sebagai pendekar Pancasila atau belum? Yuk sharing dong di kolom komentar ya. Wassalamualaikum.
Reading Time: