Me Time Nonton Drama Korea Sky Castle - My Mind - Untaian Kata Untuk Berbagi

Jumat, 28 Juli 2023

Me Time Nonton Drama Korea Sky Castle

Assalamualaikum. Kabar bahagia dari si bungsu kemarin tentang lulusnya ujian skripsi untuk bab 3, bikin keluarga hepi semingguan ini. Alhamdulillah, semester besok udah langsung lanjut ngerjain bab 4, tugas akhir sekaligus semester akhir. 

Insya Allah ya si bungsu akan menyelesaikan kegiatan belajar di kampusnya. Semester sebelumnya sempat ngambil merdeka belaj ar yang memuat SKS sedikit dan masih banyakan daring juga. Mohon doanya semoga proses tugas akhir bisa lancar dan segera lulus ya sob. Meski untuk wisuda tetap ikut tahun 2024.

Bullying di Sekolah Bisa Dihilangkan?

Rasanya baru kemarin si bungsu masih SD dan muncul masalah bullying itu, yang bikin drama tiap hari Senin enggan masuk kelas. Bullying yang terjadi di kelas itu beneran bikin si korban merasa trauma bahkan memasuki kelasnya pun kayak ngeri gitu.

Beruntung lah si bungsu meski pendiam, namun mau curhat saat saya korek mengapa takut ke sekolah. Meski mulut saya berbusa demi mengorek rahasia yang dipendamnya, gak apa-apa. Tugas orang tua adalah mencari tahu ketika ada salah satu anaknya mengalami masalah. Kemudian mencarikan solusi agar anak nyaman kembali sekolah. 

Silakan baca cerita saya tentang bullying yang dialami si bungsu di sini :


Bullying harus dihentika karena korban bisa jadi mengalami trauma. Kalo tidak ditangan dengan serius, korban bullying bakal mengalami trauma berkepanjangan. Apabila orang tua tidak percaya diri membantu anaknya yang menjadi korban bullying, bisa minta bantuan orang yang ahli seperti psikolog.

Nggak nyangka sih sekarang kondisi si bungsu yang pernah ngalami bullying saat SD, berbeda jauh. Dia tumbuh menjadi anak yang memiliki kepercayaan diri. Apalagi sejak September 2021 udah kerja meski kuliahnya belum kelar. Bisa mendapatkan duit dari ketrampilannya tentu yang menjadi dia makin pede. 

Anak-anak udah besar, emaknya nyantai dong, hahahaaa. Adaaa aja yang ngomong gitu saat ada teman bertemu dengan saya. Maklum dia masih punya anak-anak yang sekolah dari SMP, SMA dan kuliah.

Kalo dibilang nyantai iya emang, tapi nggak nyantai trus tiduran seharian dong. Ada tugas rumah tangga yang juga pasti dilakukan oleh semua ibu-ibu yang tidak memiliki ART. Meski urusan ini hanya saya lakukan di hari-hari tertentu saat si mba ART nggak masuk. Karena enggak tiap hari datang. 

Namun saya tetap bisa memiliki me time tiap hari tidak seperti saat anak-anak masih kecil dulu. Ya emang mesti dinikmati masa nyantai seperti sekarang. Bisa punya banyak waktu untuk tadarus, baca novel atau buku non fiksi, atau nonton film dan drakor. Karena saya memang lebih krasan di rumah dan besyukur semua fasilitas me time di rumah disediakan suami, masya Allah baik banget deh. 

Me Time Nonton Drama Korea Sky Castle

Sky Castle


Sky Castle merupakan drama Korea makjang, yang artinya kisahnya lebai, alur ceritanya penuh dengan masalah, dengan plot twist di beberapa episode-nya. Meski begitu orang selalu menyukai drama ini karena mampu mengaduk emosi dan menarik jadi tontonan. 

Sebagai tayangan drama Korea ini mendapatkan rating tertinggi pada masanya, melebihi kesuksesan juara bertahan Reply 1988. Tahu dong drakor satu ini adalah sang juara bertahan sebelumnya. Wajar kan yaa kalo akhirnya saya pun tertarik memilih Sky Castle sebagai drakor yang wajib ditonton. Nggak apa terlambat nonton, karena saya memang baru menyukai kembali drama Korea setelah vakum nonton beberapa waktu lamanya, hahahaa.

Sky Castle adalah sebuah lingkungan perumahan elite yang penghuninya horang kayah dengan profesi mentereng. Dari dokter di rumah sakit terkenal, jaksa, ataupun tokoh masyarakat. PEnghuninya punya cita-cita agar anak-anak mereka sukses dan menjadi juara dalam pendidikannya. Intinya yagesya, mereka tuh ambisius banget untuk mewujudkan cita-cita itu.

Kisah Ambisius Orang Tua di Sky Castle

Episode pertama dibuka dengan hebohnya istri Kang Joon Sang (dokter ortopedi lulusan Universitas Nasional Seoul), Han Seo Jin, mempersiapkan pesta untuk Park Young Jae. Anak tunggal pasangan Park Soo Chang dan Lee Myung Joo yang lolos seleksi di Fakultas Kedokteran Universitas Nasional Seoul (UNS). 

Eh ini yang punya anak siapa, yang ngadain pesta siapa gitu yaa, hahahaa. Intinya Han Seo Jin punya tujuan khusus yaitu menginginkan resep rahasia dari ibunya Park Young Jae, gimana cara anaknya bisa diterima di UNS. Ceritanya, si Seo Jin ini meski udah nikah belasan tahun tapi belum diterima oleh ibu mertuanya. Alasannya karena tidak punya anak cowok, kebetulan dua anaknya cewek semua. Nah dia ingin membuktikan bahwa tanpa anak cowok pun, bisa mendidik anak ceweknya agar bisa jadi dokter. Jadi silsilah tiga generasi keluarga dokter bakal terwujud. Ribet banget yak.

Setelah ditelusuri, ternyata rahasia dibalik keberhasilan Young Jae adalah ia belajar dengan tutor pribadi yang mahal yaitu Kim Joo Young (Kim Seo Hyung), hal tersebut dikarenakan tutor yang ia gunakan memiliki tingkat keberhasilan nyaris sempurna dan hanya menerima 2 murid setiap tahunnya dengan seleksi yang ketat. 


Han Seo Jin pun berusaha  menggunakan jasa tutor tersebut. Dia berebut dengan tetangganya, Noh Seung Hye (Yoon Se Ah) yang memiliki dua anak kembar seusia Kang Ye Seo yaitu Cha Seo Jun (Kim Dong Hee) dan Cha Ki Jun (Cho Byeong Kyu).

Noh Seung Hye dan suaminya Cha Min Hyuk (Kim Byung Chul) seorang professor hukum berusaha sebisa mungkin agar anak-anak mereka mendapat tutor tersebut, namun Han Seo Jin lah yang berhasil mendapatkannya. 

Tragisnya saat itu juga ada insiden bunuh diri yang dilakukan Lee Myung Joo dan kaburnya sang anak, Park Young Jae. Setelah kejadian tersebut, keluarga Park meninggalkan SKY Castle dan rumah mereka diisi oleh keluarga Hwang Chi Young (Choi Won Young), seorang professor neurosurgery.

Pada hari pertama kepindahan keluarga Hwang Chi Yount, istrinya yang juga IRT Lee Soo Im (Lee Tae Ran) dan penulis buku, menemukan tablet milik Young Jae dan tanpa sengaja ia membaca isi diary-nya. 

Karena penasaran, Soo Im bertanya menganai apa yang sebenarnya terjadi pada keluarga yang menempati rumahnya itu. Sayangnya, rasa ingin tahu Soo Im membuatnya dijauhi oleh ibu-ibu di SKY Castle terutama Han Seo Jin yang juga turut membaca isi diary Young Jae. Keluarga Pak Hwang ini memang berbeda dalam cara mendidik anak. Kedua suami istri ini membebaskan dan tidak memaksa anak tunggalnya ikut bimbiigan belajar.

Review Drama Korea Sky Castle

Sistem pendidikan di Korea Selatan itu sangat kompetitif. Ini terlihat dalam cerita Kang Ye Seo yang sepulang sekolah masih harus belajar sampai malam dengan tutor pribadinya. Weekend pun kadang masih harus belajar. Tidak ada waktu rebahan bagi pelajar yang ingin sukses menembus seleksi di UNS. 


Ini pula yang menyebabkan tingkat stres kaum muda hingga dewasa, karena tertekan dengan kebutuhan ingin dipandang sukses. Seperti yang dialami oleh Lee Myung Joo yang tertekan karena meski anaknya diterima, namun enggan masuk kuliah. Alasannya dia yakin nggak akan mampu mengikuti proses belajar di kampus elite tersebut. 

Sky Castell ini memperlihatkan gimana ketatnya persaingan anak-anak di sekolah. Mereka saling dibandingkan satu dengan lainnya, bahkan antara kakak dan adik pun mengalami hal sama. Tekanan untuk menjadi yang nomer 1 di kelas, terjadi anak sekolah yang kabur. 

Bukan hanya anak sekolah, dunia keja pun mempertontonkan persaingan yang ketat.  Orang tua yang ingin mengejar jabatan prestisius, tekanan pasangan di rumah dan bahkan bisa menggunakan berbagai cara yang di luar norma demi jabatan. 

Drama Korea Sky Castle nggak mudah ditebak. Ada begitu banyak fakta tersembunyi yang bikin penasaran. Bahkan ada fakta yang mengejutkan di beberapa scene, yang tak terpikirkan. Misalnya riwayat keluarga Han Seo Jin yang ternyata punya masa lalu yang selalu disembunyikan dari tetangga dan kenalannya. 

Meski ada tokoh jahat, ada pula cerita yang menyenangkan dengan celetukan lucu yang mengundang tawa. Karakter si kembar yang berbeda kepribadiannya, interaksi keduanya sungguh menarik disorot. Terselip pula kisah cinta monyet di antara siswanya, Atau kisah cinta pasangan suami istri yang menggemaskan. 

Moral Story Drakor Sky Castle
Meski drama Korea makjang namun tetap terselip hikmah yang bisa penonton perhatikan. Berikut ini moral story yang wajib dijadikan pelajaran :

- Nilai Bukan Segalanya

Nilai raport dianggap tidak berguna apabila mendapatkannya dengan cara curang. Kamu akan mendapat cemooh bila teman dan tetangga mengetahuinya. 

- Jangan Pilih Kasih Pada Anak

Drakor ini menampilkan sikap tidak bagus seperti perlakuan yang berbeda pada anak-anak. Hal ini diperlihatkan oleh Han Seo Jin yang mementingkan perhatian pada anak sulung dibanding si bungsu. Jadinya si bungsu kadang tidak menghormati Mama dan kakaknya.

- Bebaskan Anak Karena Mereka Punya Minat Masing-Masing

Orang tua dalam drakor ini memiliki tipe sama. Menurut mereka kesuksesan adalah menjadi juara di kelas. Jadi mereka dituntut untuk tetap semangat belajar dan jangan mau kalah dengan teman sekelas meski sama-sama tinggal di Sky Castle.

Padahal tiap anak memiliki minat sendiri dan tentunya akan menimbulkan efek negatif bil memaksakan kehendak sendiri sebagai orang tua.

Tentang Merdeka Belajar, kalian bisa membaca artikel dalam Blog Homeschooling milik mba Dian. Ada beberapa artikel menarik yang bisa kalian jadikan rujukan bila ingin mendapatkan info seputar homeschooling.

Nah, itu aja deh review ala saya yang baru beberapa bulan lalu menyelesaikan tontonn Sky Castle. Terus terang ekspetasi awal kurang suka, berubah menjadi suka banget. Ada kasih sayang orang tua dalam balutan sikap tegas pada anaknya. Terselip sikap romantis yang tidak biasa karena memang laki-laki jarang bisa menunjukkannya. 

Gimana sahabat, kalian tertarik nonton Sky Castle? Atau kalian udah nonton? Cerita dong karakter favorit kamu. Wassalamualaikum.

6 komentar:

  1. Memang benar si kak bulliying itu harus dibasmi karena juga bisa menjadikan anak tersebut merasa tertekan

    BalasHapus
  2. Jadi penasaran nih kak saya sama drakor sky castle tersebut, sepertinya menarik

    BalasHapus
  3. Memang si kak tugas ibu rumah tangga itu lumayan banyak, jadi kalau luang harus disempatkan me time heheh

    BalasHapus
  4. Saya suka banget nih kak sama drakor, tapi saya belum pernah nonton drakor tersebut

    BalasHapus
  5. Menarik banget nih kak drakornya, jadi penasaran pingin nonton langsung nih

    BalasHapus
  6. banyak yang ngasih rekomendasi drama ini kurang lebih ceritanya hampir sama dengan genarasi setelahnya penthouse,sayangnya saya masih belum move on dari drama My Unfamiliar Family. huhu

    BalasHapus