Yuk Pilih Investasi Reksadana Syariah Yang Amanah - My Mind - Untaian Kata Untuk Berbagi

Rabu, 17 Mei 2017

Yuk Pilih Investasi Reksadana Syariah Yang Amanah



www.hidayah-art.com

Assalamualaikum sahabat. Menjelang Ramadhan yang sudah di depan mata, sucikan hati dan pikiran agar bisa tenang beribadah. Soal makanan, saya yakin deh pasti kalian selalu memilih yang halal. Kalo untuk duit, gimana? Untuk urusan investasi, apakah sudah memilih yang halal? Mulai sekarang, Yuk Pilih Investasi Reksadana Syariah Yang Amanah.

Eh jadi penasaran nggak sih? Reksadana yang Amanah yang kayak gimana?

Saya kutipkan Hadist Riwayat Al Bukhari tentang urusan keuangan :

"Simpanlah sebagian dari harta kamu untuk kebaikan masa depan kamu, karena itu jauh lebih baik bagimu"


Ternyata urusan keuangan sudah dipikirkan sejak jaman Rasulullah Saw masih hidup di muka bumi. Banyak sekali ayat dalam Al Quran yang mengupas tentang keuangan dan investasi.

Jadi boleh dong ya investasi? 

Nggak hanya boleh, namun diharuskan seperti yang saya kutip dari Hadist Riwayat Al Bukhari di atas. Maksudnya adalah bila keuangan kita terjamin di masa depan, nggak bakal merepotkan orang lain. Orang lain itu bisa saja anak menantu, saudara, tetangga.


www.hidayah-art.com

Saya udah nabung, nggak punya kartu ATM, jadi aman dong karena sudah investasi di tabungan.

Eitsss, tahan dulu pemikiran ini, teman. Yuk, saya bantuin membedakan Tabungan dan Investasi. Kebetulan hari Sabtu tanggal 13 Juni 2017, saya jalan-jalan di Mall Paragon. Dan kebetulan lagi, ada talkshow tentang keuangan syariah. 


www.hidayah-art.com

Banyak banget gerai investasi syariah yang ikut acara tersebut. Ada sekitar 40 gerai dari bank atau keuangan syariah yang aktif menawarkan produk mereka. Saya melihat-lihat sekeliling sambil menanti talkshow dimulai. Iyaa, saya terlalu awal datang ke mall. Niat banget mau shoping. Tapiii, malah tertarik mau dengerin talkshow tentang keuangan syariah.

Pas nih, saya pengen bisa beli tanah di luar kota dan mendirikan rumah impian untuk hari tua nanti. Kalo uangnya ditabung, dalam jangka waktu lima tahun, kayaknya bakal kalah dengan inflasi yang terus meroket. Beda kalo saya simpan uang saya dengan investasi di reksadana. 

Contoh nyata gini, misal kalian nabung 1 juta perbulan. Duitnya nambah memang, tapi nilai 1 juta itu dalam jangka waktu lima tahun, nilainya akan turun. Kalo sekarang dengan uang 1 juta bisa untuk belanja bulanan satu keluarga. Kita lihat, untuk lima atau sepuluh tahun nanti, mana bisa 1 juta untuk belanja kebutuhan keluarga satu bulan? Nggak mungkin deh!

Kalo Pak Legowo Kusumonegoro, Presiden Direktur Manulife Aset Manajemen Indonesia bilang,"Sekarang bisa belanja, bayar berobat dengan duit sejuta. Namun 10 tahun lagi, duit sejuta nggak cukup untuk memenuhi biaya berobat di hari tua,"


www.hidayah-art.com

Bu Yeti, selaku Head Of Manulife Syariah Indonesia, mengibaratkan Reksadana itu kayak beli rujak. Dengan duit sepuluh ribu rupiah, kalian bisa memilih rujak yang isinya beragam. Bisa pilih pakai pepaya, nanas, jambu air, mangga, bengkoang, timun, kedondong, dan lainnya. 

Sedangkan kalo non investasi reksadana, dengan uang sepuluh ribu, hanya bisa beli satu jenis buah aja. Kalo nggak apel merah sejumlah dua biji, ya satu plastik strawbery aja. Cuma bisa milih satu dari dua pilihan.

Jadi, ingat deh dengan prinsip 3I yaitu Insyaf, Irit, Investasi.

- Insyaf

Artinya, saya udah insyaf kalo sejak sekarang butuh banget investasi reksadana. Misal sebagai orang tua, kita pasti memiliki kewajiban membiayai pendidikan anak-anak agar mereka mandiri. Atau untuk mewujudkan impian ingin menunaikan ibadah haji selagi muda.

- Irit

Kayaknya gampang deh, tinggal niatkan aja irit untuk pengeluaran tiap bulan. Etapi beda loh irit dengan pelit. Kalo pelit kan jangan sampai mengeluarkan uang untuk belanja kita. Nah, irit itu dengan mengurangi biaya keluar rumah. Seperti bikin kopi di rumah dari pada keluar duit banyak untuk ngopi di kafe.

- Investasi

Siip, saya mulai hari ini akan investasi. Nah, naaahhh... pilih yang amanah dong untuk investasi. Urusan makan aja kalian pasti mencari resto dengan sertifikat Halal. Jadi urusan keuangan dan investasi, tentu harus yang syariah atau halal.

Jadi, keuangan yang syariah itu seperti apa? Tentunya yang memenuhi unsur 3I plus A. Yaitu Insyaf Irit Investasi Amanah.

1.  Aman

Nah, agar aman, terjamin masa depan kalian, tentunya pilih investasi reksadana yang cocok untuk pemula. Namanya juga masih belajar, jadi pilih yang aman. Investasi Reksadana dengan pendapatan tetap yang resikonya lebih kecil. Seperti yang saya kutip dari penjelasan Bapak Legowo. 

"Semakin kecil investasi yang diambil, kian kecil juga resiko yang didapat. Semakin besar nilai investasi tentu semakin besar pula resikonya"

Nah, kalo di luar sana ada yang promo dengan menggunakan brand ambasador ulama, bilang kalo investasinya besar namun resko kecil?

Abaikan promosi itu! Itu namanya investasi bodong!

Pak Legowo menyebutkan banyak banget masyarakat yang tertipu dengan iklan tersebut. Banyak kasus gara-gara percaya dengan artis, tokoh masyarakat, atau ulama yang dijadikan ujung tombak pemasaran bodong. Jadi, hati-hati deh dengan iklan yang menyesatkan tersebut. 

2. Amanah atau Syariah

Pilih pengelola keuangan yang sudah syariah. Yaitu, syaratnya adalah akadnya reksadana syariah, investasi di perusahaan yang memenuhi syarakt kepatuhan syariah, lolos seleksi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan), dan Dewan Syariah Nasional MUI, penempatan pada instrumen yang terdaftar pada Daftar Efek Syariah. Dan lain sebagainya.

3. Waktu Bebas

Maksudnya bisa dicairkan kapan saja, misal kita menghendaki atau membutuhkan. Jadi meski pada akad sudah dipilih jangka waktu tiga tahun, kalo tahun pertama kita butuh dana darurat, Reksadana bisa dengan bebas dicairkan.

4. Hasilnya Lebih

Nah, kalo tabungan bakal kalah dengan inflasi yang terus meroket. Reksadana harusnya menghasilkan dana yang lebih dari inflasi. Dengan hasil yang lebih, juga memiliki manfaat yang berhubungan dengan ibadah. 

Misal untuk cadangan biaya setoran awal berangkat Haji. Ilustrasinya sebagai berikut :

www.hidayah-art.com

Kalo sisi kiri adalah dana yang disimpan di tabungan Haji bank reguler. Sementara sisi kanan dana haji yang disimpan di MSSI (Manulife Syariah Sukuk Indonesia). Selisihnya dua tahun lebih lama menabung (di tabungan haji reguler) agar bisa terkumpul dana awal setoran haji sejumlah 25 juta rupiah dengan setoran sama tiap bulan.

5. Terjangkau

Harga yang terjangkau tentunya yang bakal membantu masyarakat. Terutama bisa diikuti oleh anak muda yang masih mengandalkan biaya hidup dari orang tua. Namun tetap ingin berinvestasi.

Nah, kelima hal tersebut ada pada Manulife Syariah Sukuk Indonesia atau MSSI. Karena MSSI hanya bermodalkan duit Rp. 10.000,- sudah bisa berinvestasi. Gimana, terjangkau banget ya?

Bayangkan duit sepuluh ribu rupiah untuk beli rujak. Tapi kali ini digunakan untuk berinvestasi. Manulife Syariah Sukuk Indonesia merupakan produk terbaru dari Manulife Aset Manajemen Indonesia atau disingkat MAMI.

Lantas, gimana cara investasi MSSI?

Gampang banget karena bisa dilakukan cukup dengan duduk di rumah. Eh, kok bisa sih? Iyess, karena kalian cukup klikMAMI, sudah bisa mendapatkan enam kemudahan untuk investasi.

Yuk saya kasih tahu caranya :

1. Registrasi Investor Lama dan Baru

Baik investor lama dan baru, kalian bisa registrasi dari rumah karena dilakukan secara online. Cukup dengan mengisi data yang diminta, upload foto KTP, Tunggu telpon verifikasi dari CS MAMI, dan kalian siap bertransaksi. Gampang banget kan?!

2. Beli Unit Reksa Dana Manulife

Kalian bisa memilih produk yang ingin dibeli, tentukan nominal pembelian & cara bayarnya, trus selesaikan transaksi. Mau pilih Top Up? Bisa juga, yaitu membeli lebih banyak unit produk Reksa Dana Manulife. Atau Tambah Produk Baru juga oke. Yaitu membeli unit penyertaan produk Reksa Dana Manulife yang tidak kalian miliki sebelumnya.

3. Cairkan Reksa Dana Manulife Kapan Aja

Misal kalian butuh dana cepat, bisa loh cairkan Reksa Dana Manulife kapan aja. Caranya juga bisa secara online. Yaitu, pilih produk yang ingin dijual, tentukan jumlah unit yang akan dijual, selesaikan transaksi. Nah, nantinya dana pencairan akan ditransfer ke rekening bank kalian.

4. Beli Unit Reksa Dana Manulife

Gimana kalo ingin beralih pada produk lain? Bisa juga dilakukan. Caranya adalah dengan penjualan kembali unit Reksa Dana Manulife yang sudah kalian miliki. Tinggal klik klik aja, dana pencairan akan ditransfer ke rekening bank kalian yang sudah terdaftar.

5. Bisa Monitor Investasi Secara Online

Inilah mudahnya klikMAMI, karena kalian bisa melakukan monitor investasi dari waktu ke waktu. Biarkan uang kalian yang bekerja. Namun sesekali tetap lakukan monitor portofolio dan status transaksi dengan sangat mudah. Karena semua dilakukan secara online.

6. Perubahan Data

Kalian mau pindah rumah? Nggak usah bingung bin cemas. Karena di klikMAMI kalian bisa update data diri. Termasuk alamat surat-menyurat, bisa diubah dengan login dan diubah sesuai data terbaru.

Nah, mudah banget kan kalo kalian pengen investasi. Enggak perlu repot, nggak ada alasan sibuk, nggak tahu mesti kemana, karena kalian cukup klikMAMI untuk tahu lebih banyak seputar investasi yang aman dan amanah. 


www.hidayah-art.com
Mbak CS dari Manulife bantuin pengunjung beli MSSI
Senangnya bisa ngikuti talkshow Keuangan Syariah. Udah nambah lagi ilmunya, banyak manfaatnya bisa mendengar solusi keuangan dari Reksa Dana Manulife. Sekarang tinggal kalian aja yang menentukan, mau pilih investasi yang aman dan amanah. Atau yang lainnya. Kalo saran saya sih, pilih aja Manulife Syariah Sukuk Indonesia. Udah ya, panjang kali lebar nih sharing saya. Wassalamualaikum.

18 komentar:

  1. Manulifeku yang dulu udah kucairkan, manulife sakuku lebih sedikit investasinya, tapi manfaatnya wow juga 😊

    BalasHapus
    Balasan
    1. Daftar lagi aja Vit, lumayan kan jadi punya investasi yang amanah

      Hapus
  2. menarik banget dan terjangkau, nih

    BalasHapus
  3. alhamdulillah ya makin lama layanan syariah makin banyak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener, ikutan seneng karena teman-temanku juga bisa memilih invest yang amanah

      Hapus
  4. alhamdulillah ya makin lama layanan syariah makin banyak

    BalasHapus
  5. Insyaf, irit .. investasi .... sip sip. Teima kasih tipsnya Mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Senang mbak bisa berbagi info bagus, moga bermanfaat ya mba

      Hapus
  6. Bismilah...mulai ikut berinveatasi moga2 barakah

    BalasHapus
  7. memilih produk jasa keuangan memang harus hati2 ya

    BalasHapus
  8. sampai saat ini belum kepikiran nyoba reksadana karena belum ngerti sistimnya, investasi yang saya lakukan paling hanya deposito aja.

    sepertinya mulai sekarang saya harus mulai cari tahu tentang reksadana nih :)

    BalasHapus
  9. walopun nggak ikutan, jadi ngertinih soal reksadana syariah.
    makasih ya mba Hiday, udah bagi ilmu dan manfaatnya.

    BalasHapus
  10. Aku kok jadi tertarik banget untuk investasi yah mbak, biar kata blum nikah, hehehee :D
    TFS buat tulisannyaa ya Mbak Wati :*

    BalasHapus
  11. murah ya mbak cuman 10 ribu sudah bisa investasi...bisa dicooba nih

    BalasHapus
  12. Acaranya seru ya mbak. Wah aku lagi cari info tentang investasi reksadana. Setelah baca ini cukup tercerahkan :)

    Mampir ke rumahku yuk di www.ernykurnia.com

    BalasHapus
  13. Pengen investasi dari dulu, tapi maju mundur cantik takut riba :( insya Allah kalau sistemnya syariah, aman ya mbak :)

    BalasHapus
  14. Alhamdulillah aku udah setahunan ikut yang reksadana syariah Manulife, mayanlah ada penambahan dana. Paling ngga ga kepotong pajak dll kaya tabungan biasa.

    BalasHapus