Perempuan selalu jadi korban |
Perempuan ditakdirkan sebagai makhluk lemah yang harus dilindungi pria. Itu entah idiom dari kapan sering banget dibisikkan, diucapkan dan disuarakan oleh masyarakat. Namun kebenarannya kembali lagi kepada diri perempuan sendiri. Apa benar perempuan makhluk lemah? Butuh perlindungan dari pria, atau ia bisa melindungi dirinya sendiri?
Kalo saya sih melihat perempuan sebagai makhluk yang kuat. Kuat secara fisik dan mental. Coba, kalo pasangan suami istri, kemudian suami meninggal dulu, berapa prosentasi sang istri menikah lagi? Banyak perempuan yang sanggup menjadi single mother. Entah karena kondisi perpisahan hidup atau meninggal dengan pasangannya. Paling tidak fenomena ini menunjukkan perempuan makhluk yang kuat.
Namun masih banyak kejadian yang melibatkan perempuan sebagai korban kejahatan. Entah kejahatan seksual, perampasan harta, atau pelecehan mental. Alangkah baiknya bila perempuan memperhatikan beberapa tip yang bisa saya tulis dari hasil pengalaman yang sudah terjadi. Ini ketujuh tip dari saya :
1.WASPADA
Tak mudah memang mengetahui kapan niat jahat seseorang bakal menghampiri diri kita. Namun setidaknya, biasakan diri tidak mudah lengah ketika berada di tengah keramaian. Bersikap atau berjalan dengan langkah tegas, bisa menjadi benteng keselamatan diri. Ini bisa mencegah orang lain berbuat jahat pada perempuan yang berjalan sendirian.
2.Percaya Pada Kata Hati
Biasakan selalu menelisik kata hati ketika ada perasaan tak enak muncul. Sering perempuan mengabaikan kata hatinya ketika berada di tengah keramaian sendirian. Meski tak salah berjalan- jalan sendiri, namun selalu berhati-hati tetap menjadi hal penting agar tak menjadi target kejahatan.
3.Jangan Mudah Tergoda Rayuan
Perempuan mudah sekali jatuh hati pada mulut yang mengiba dan tak berdaya. Padahal bisa jadi itu hanya untuk memperdaya perempuan. Mengambil hati perempuan dan menyalahgunakannya, sering jadi motif kejahatan yang dilakukan oleh orang terdekat, seperti pasangan atau teman dekatnya. Banyak sekali contoh nyata perempuan yang cacat seumur hidup, atau meninggal karena terpedaya kekasihnya.
4.Jangan Mengundang Kejahatan
Banyak kejahatan terjadi karena sikap permissive dari perempuan. Seperti bersikap menggoda, berpakaian ketat atau memperlihatkan aurat, yang pada akhirnya mengundang pria menyimpulkan sesuai persepsinya sendiri. Meski berpakaian dengan bermacam model adalah hak diri masing- masing, tetap saja orang akan melihat dari penampilan luar.
5.Cari Teman
Langkah paling bagus memang bersama teman ketika pergi ke suatu tempat yang masih asing, apalagi bila sampai malam. Bersama teman, ada perasaan nyaman dan saling menjaga, terutama teman perempuan. Kejahatan sering terjadi saat posisi kita sendiri tanpa ada teman yang mendampingi.
6.Belajar Pertahanan Diri
Tidak ada salahnya mengikuti pelatihan olah raga yang mengajarkan pertahanan diri. Tak perlu malu menekuni olah raga bela diri meski usia sudah tak lagi muda. Bela diri merupakan olah raga yang paling dianjurkan bagi perempuan. Alasannya tentu saja agar perempuan memiliki pengetahuan dasar melindungi diri sendiri. Perempuan yang memiliki kemampuan bela diri, meski tak perlu menjadi ahli, biasanya lebih percaya diri saat beraktivitas hingga malam. Cara berjalan dan bersikap akan terlihat lebih waspada, tak mudah lengah. Tak ada salahnya pula menyimpan semprotan merica, atau benda yang bisa menjadi alat untuk membalas serangan pelaku kejahatan. Tentu saja jangan senjata tajam, karena kalau tidak yakin malah bisa mencelakai diri sendiri.
7.Melawan Dan Kabur
Fisik wanita sekuat apapun dia, masih kalah jauh dengan penyerangnya, terlebih bila itu pria. Jadi, ketika anda tak memiliki keahlian bela diri, bersikap melawan adalah suatu kesalahan. Namun bila perlawanan harus dilakukan, siapkan fisik yang kuat. Gunakan tenaga seribu persen lebih kuat untuk melawan. Gunakan telapan tangan yang keras untuk memukul bagian pelipis penyerang, ini gerakan yang mampu membuyarkan konsentrasi pelaku. Atau gunakan lutut atau bagian telapak kaki luar untuk menendang selakangan. Pastikan gerakan kita dengan dorongan yang kuat dan melemahkan pelaku.
Namun yang paling baik adalah melarikan diri bila kita tak memiliki kekuatan untuk bertahan hingga pertolongan datang.
Nah, sekian ya tips dari saya. Semoga ketujuh tips tersebut bermanfaat buat semua perempuan untuk melindungi diri dari tindak kejahatan. Mari berdoa agar kita terhindar dari kejahatan yang buruk. Aamiin.
bener mb..sbg wanita kita hrs waspada, apalagi skrg musim begal dmn2. sy sering bepergian sendiri tp skrg memang hrs waspada kpn dan dmn saat yg tepat pergi sendiri. Klo blh menambahi jgn lupa slalu berdoa ;)
BalasHapusSip nih tipsnya, meskipun aura kejahatanku lebih kental dari penjahat, tetep ga boleh lengah ya Mb Wati ;) Semoga kita semua kaum perempuan selalu dalam lindunganNya.
BalasHapusNomor 4 itu berkaitan dengan naomor 1` ya Mbak ... untuk waspada. Banyak orang menganggap gaya berpakaiannya sebagai hak asasinya. Tapi kalau ada perempuan jalan2 sendiri di malam hari, apalagi menjelang tengah malam, atau lewat tengah malam, berpakaian ketat pula ... ya gimana .... kan bisa mengundang kejahatan juga. Mau tidak mau, kita tidak boleh pungkiri kalau ada lelaki yang mudah terangsang dengan melihat perempuan yang seperti itu. Itu naluriah. Saya suka sedih kalau ada peristiwa seperti ini kemudian perempuan2 membela diri dan mati2an menyalahkan lelaki. Lha kalo kejadian kenapa2 kan yang susah perempuan juga ya, Mbak
BalasHapusbelajar pertahan diri itu penting banget ya mbk,kapan hari juga sering lihat di tv trik2 pertahan diri. makasih mak tipsnya^^
BalasHapusSebuah kejahatan akan terjadi jika ada niat dan kesempatan.
BalasHapusOLeh karena itu kita jangan membuka kesempatan bagi orang lain untuk melakukan kejahatan misalnya : jangan berpakaian mini dan jangan memakai blus yang memperlihatkan paru-paru di tempat umum.
Terima kasih tipsnya
Salam hangat dari Surabaya
Tipsnya ga cuma buat perempuan aja nih mba, laki-laki juga harus waspada.
BalasHapusbener banget jangan mengundang kejahatan,sebagai perempuan kita juga harus tau diri ya dalam menjaga sikap atau berpakaian
BalasHapussetuju, Mbak. Apalagi kita sebagai wanita memang harus benar-benar hati-hati
BalasHapuspernah loh belajar pertahanan diri, tapi ya gitu waktu masih kecil aja :D
BalasHapusSejak dulu ingin belajar bela diri tapi belum kesampaian... hehehe. Tips yang bermanfaat mbak. terima kasih
BalasHapusArtikel ini memberikan wawasan terbaru buat saya, wacana pembahasan ini sangat bermanfaat. terimakasih
BalasHapusKejahatan memang bisa terjadi dimana saja, kapanpun dan pada siapa saja. Dan kaum hawa cukup banyak yang menjadi objek korbannya, Insya Allah tipsnya bermanfaat.
BalasHapusSalam!