Santunan Anak Yatim, Dalam Nilai Ibadan dan Kepedulian Sosial - My Mind - Untaian Kata Untuk Berbagi

Kamis, 05 November 2015

Santunan Anak Yatim, Dalam Nilai Ibadan dan Kepedulian Sosial

hidayah-art.com

Halo assalamu'alaikum temans, late post ini ceritanya. Tapi gak apa ya, yang penting tetap dituliskan di sini. Minggu pagi itu saya hadir dalam acara pengajian yang juga sebagai niatan untuk menyantuni anak yatim. 


Terlepas dari omongan orang tentang menyantuni anak yatim hanya setahun sekali, saat bulan Muharram adalah bid'ah. Kami enggan mempermasalahkannya. Karena kegiatan menyantuni anak yatim yang rutin diadakan di lingkungan perumahan kami telah menumbuhkan sifat sosial sekaligus niatnya beribadah Lillahi Ta'ala. 

Biasanya kegiatan ini diadakan dua atau tiga hari setelah melaksanakan puasa hari Tasu'a dan Asyura atau puasa tanggal 9 & 10 Muharram 1437 H. Pagi itu kami bergerak semangat menuju mushola di jalan Parang Kesit, Tlogosari.

Setelah duduk sebentar dan menanti persiapan acara, kami pun disuguhi alunan lagu-lagu Islami yang dilantunkan oleh grup musik rebana SD NEGERI MIROTO SEMARANG. Saya dan juga ibu-ibu yang hadir tentu saja takjub. Anak-anak berusia antara 8 - 11 tahun ini mahir sekali memainkan alat musik rebana yang dipadu dengan gamelan.

hdiayah-art.com
Ibu Maisun turut memperhatikan penampilan anak didiknya
Ya Nabi Salam Alaika, Antal Hana, dan dua lagu lagi yang sayangnya saya lupa judulnya, dilantunkan dengan begitu indahnya. Saya bukan orang tua salah seorang siswa yang tengah melantunkan lagu Islami, tapi saya ikut bangga banget. Grup Rebana SD Negeri Miroto Semarang ini memang sudah sering tampil di muka umum, jadi mereka terlihat percaya diri. Apalagi grup rebana ini sudah dua kali meraih juara saat ikut lomba.

Yang pertama adalah juara 2 tingkat umum dan Jateng saat lomba rebana yang diadakan oleh Universitas PGRI Semarang pada tanggal 23 Mei 2015. Kemudia, kembali tanggal 10 Oktober lalu, meraih juara 2 tingkat Jateng saat mengikuti lomba yang diadakan UKM Rebana Modern Universitas Negeri Semarang.


Nah, kalo masih penasaran dengan penampilan mereka, bisa dilihat youtube-nya. Saat SD Miroto beraksi di hadapan masyarakat saat pembukaan Dugderan di Semarang.  Tingga tulis saja di youtube pencarian SD MIROTO SEMARANG. Nanti akan muncul penampilan para siswanya yang tengah melantunkan lagu-lagu bernuansa Islami.

Yang hadir semua dibuat kagum dan terpesona dengan penampilan anak-anak tersebut. Bahkan ada beberapa ibu turut pula mendokumentasikan aksi grup rebana ini, seperti juga saya, hehehe...
  
Acara berikutnya adalah mendengarkan tausiyah dari Habib Ja'far Musyawar. Beliau menitikberatkan tausiyah tentang keutamaan anak yatim. Menyantuni mereka adalah satu bentuk mengikuti jejak Rasulullah SAW yang sangat menyayangi anak yatim.

Tutur Habib pagi itu:"Santunan anak yatim sebenarnya tak perlu menunggu setahun sekali, seperti tiap tanggal 10 Muharram. Tapi seharusnya menjadi agenda rutin tiap bulannya, dengan memotong penghasilan sebesar 2,5%."

Namun memang kegiatan mengumpulkan infaq untuk anak yatim di lingkungan kami ini boleh saja dilakukan. Apalagi kami juga mengumpulkannya tiap bulan dan dibagikan setahun sekali. 

Seperti yang diutarakan Habib,"Saya bangga melihat ibu-ibu semua bergerak mengumpulkan sedekah untuk anak yatim dari beberapa RT. Ini sungguh luar biasa. Semoga gerakan yang bagus ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat di luar komplek perumahan ini,"

Alhamdulillah tahun ini sedekah untuk anak yatim telah terkumpul sebanyak Rp. 37.450.000 yang dibagikan kepada 214 anak yatim dari beberapa panti asuhan yang ada di sekitar lingkungan kami. Subhanallah, semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi. Barakallah juga untuk kegiatan kami, aamiin.

Pengajian di tempat kami ini diikuti oleh dua RW, namun tidak semua penghuni masing-masing RT ikut terdaftar sebagai anggota. Dari setiap RT paling yang ikut sekitar 3 - 12 ibu-ibu. Dari mereka ini lah dana sedekah bisa terkumpul lumayan banyak. Bahkan untuk menyediakan sajian makanan pun, dikerjakan bersama. Masing-masing kelompok RT, diberi tugas memasak salah satu hidangan. Ada yang mendapat tugas memasak sambel goreng, telur balado, nasi kuning, mie goreng, acar kuning, dan sayur capjai.

Indahnya kebersamaan, bila diperuntukkan bagi kebaikan pasti lah dipermudahkan segalanya. Semoga lingkungan kami dijauhkan dari musibah dan bencana. Dan warganya mendapatkan rezeki yang berlimpah, aamiin.

hidayah-art.com
Sebagian anak yatim dan ibu-ibu yang hadir di dalam mushola
Mari berlomba-lomba mengerjakan kebaikan, agar makin banyak anak yatim yang bisa menikmati indahnya dunia ini. Dan Allah Swt telah berjanji akan melimpahkan RahmatNYA bagi umat yang menuruti anjuran Rasulullah Saw.

Salah satu sabda Rasulullah Saw :
“Demi Allah yang mengutusku dengan kebenaran, di hari kiamat Allah Swt. tidak akan mengazab orang yang mengasihi anak yatim, dan bersikap ramah kepadanya, serta bertutur kata yang manis. Dia benar-benar menyayangi anak yatim dan memaklumi kelemahannya, dan tidak menyombongkan diri pada tetangganya atas kekayaan yang diberikan Allah kepadanya.” (H.R. Thabrani)

Saya tidak bemaksud riya, semoga tulisan ini memberikan manfaat bagi pembaca dengan lebih menyayangi anak yatim setiap saat.

10 komentar:

  1. di kami juga sudah melaksanakan acara santunan ini, alhamdulillah bahu membahu dari partisipasi warga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, kalo dilakukan bersama-sama itu terasa ringan ya

      Hapus
  2. Katanya bulan Muharam.itu memang bulannya ansk yatim jd acara ini.pas bgt momentnya ya mbak..moga2 pahalanya jd double :)

    BalasHapus
  3. alhamdulillah.., kebaikan itu masih ada di mana-mana ya Mbak. Santunan untuk yatim dan dhuafa memang tidak harus menunggu bulan Muharram Kalau ada rejeki, tiap waktu pun bisa dilakukan. ya, enggak Mbak?

    BalasHapus
  4. alhamdlilah bisa menjadi contoh ya mbak. berlomba-lombalah dalam kebaikan , yg penting ikhlas/tulus dan mendapat ridho Allah

    BalasHapus
  5. Selain sangat bermanfaat kegiatannya juga bisa menambah pahala :)

    BalasHapus
  6. Saya paling terharu kalau tangan saya dicium sama anak yatim mbak, :)
    Semoga kegiatan ini terus berjalan ya dan sukses selalu

    BalasHapus
  7. aminn allahumma amin... kecil-kecil sudah memiliki bakat bersholawat, semoga berkah hingga kelak mereka dewasa nanti. heee
    dan semoga kegiatan berbagi dengan anak ytim piatu ini terus berjalan y, bunda heee

    BalasHapus
  8. Waah...
    Acaranya seru.
    Aku paling suka liat anak-anak main rebanaan.

    Semoga kegiatan ini bisa menginspirasi yang lainnya ya, Mak

    BalasHapus
  9. Jadi suri tauladan bagi orang yang memiliki rejeki berlimpah yaaa mba..semoga amal kebaikkannya dibalas berlipatnya ama Allah SWT :)

    BalasHapus